FIXED-BIAS CONFIGURATION
1.1. Memahami cara kerja dan karakteristik dari konfigurasi ini pada transistor
1.2. Membantu untuk menentukan jenis konfigurasi bias yang terbaik untuk kebutuhan amplifier
1. Resistor
Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menghambat atau membatasi aliran listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian elektronika.
Berikut adalah simbol resistor dalam bentuk gambar yang sering digunakan dalam suatu desain rangkaian elektronika:
Berikut merupakan nilai resistor berdasarkan kode warna,
2. Baterai
Berikut merupakan jenis-jenis dari dioda:
4. Ground
Ground adalah titik yang dianggap sebagai titik kembalinya arus listrik arus searah atau titik kembalinya sinyal bolak balik atau titik patokan (referensi) dari berbagai titik tegangan dan sinyal listrik di dalam rangkaian elektronika.
2.1 Pengertian Fixed bias configuration
Fixed bias
configuration adalah salah satu konfigurasi dasar dari transistor bipolar yang
digunakan untuk memberikan tegangan bias pada transistor dengan menggunakan
resistor pembagi tegangan yang terhubung ke sumber tegangan VCC.
Pada gambar 4.2 merupakan konfigurasi transistor dc bias yang sederhana.Meskipun jaringan menggunakan trasistor npn, dengan mengubah semua arah arus dan tegangan,persamaan dan perhitungan tetap berlaku untuk konfigurasi transistor.
Pada gambar 4.3 Suplai dc VCC dapat
dipisahkan menjadi dua suplai (hanya untuk tujuan analisis) untuk mengurangi
hubungan antara keduanya ke arus basis memungkinkan.
2.2 Forward Bias of Base–Emitter
Forward bias of
base-emitter (bias maju basis-emi) adalah kondisi di mana sambungan p-n antara
basis dan emitter pada transistor bipolar diberikan tegangan positif pada basis
dan negatif pada emitter sehingga menghasilkan aliran arus melalui basis-emitter.
Menerapkan hukum tegangan Khirchoff searah jarum jam sekitar titik tertutup yang ditunjukkan loop dari gambar 4.4 menghasilkan persamaan : +VCC - IBRB - VBE = 0
Dengan
menyelesaikan persamaan arus pada IB, didapatkan bahwa
2.3 Collector–Emitter Loop
Collector-Emitter
Loop (lingkaran kolektor-emi) adalah jalur atau sirkuit yang terbentuk oleh
komponen-komponen pada transistor bipolar dari kolektor ke emitter. Loop ini
memungkinkan aliran arus dari kolektor ke emitter melalui transistor bipolar
dan melalui resistor beban atau beban lainnya yang terhubung ke sirkuit.
Menerapkan
hukum tegangan Khirchoff searah jarum jam sekitar titik tertutup yang
ditunjukkan loop dari gambar 4.5 menghasilkan persamaan :
2.4
Analisis Garis Beban
Analisis garis beban ialah beban
Persimpangan dari dua plot yang menentukan kondisi operasi aktual untuk
pekerjaan jaringan. Resistor beban RC untuk konfigurasi fixed-bias akan
menentukan kemiringan persamaan jaringan dan persimpangan yang dihasilkan
antara dua plot. Semakin kecil tahanan beban, semakin besar semakin curam
kemiringan garis beban jaringan.
Pada gambar 4.12 pada output karakteristik adalah
dengan menggunakan fakta berupa garis lurus ditentukan oleh dua titik. Apabila
kita memilih Ic menjadi 0 mA, kita menentukan sumbu horizontal sebagai garis
dimana satu titik berada.
4.10
Dalam sirkuit fixed bias circuit, transistor memiliki β = 100. Jika resistor basis bernilai 56 kΩ dan resistor kolektor bernilai 1.2 kΩ, dan sumber tegangan VCC = 9V, tentukan arus basis, arus kolektor, dan tegangan kolektor.
Menghitung nilai IB:
VBB = VCC * (RB / (RB + RC))
VBB = 9V * (56 kΩ / (56 kΩ + 1.2 kΩ)) = 8.68V
IB = (VBB - VBE) / RB
IB = (8.68V - 0.7V) / 56 kΩ = 0.142 mA
Menghitung nilai IC:
IC = β * IB
IC = 100 * 0.142 mA = 14.2 mA
Menghitung nilai VC:
VC = VCC - IC * RC
VC = 9V - 14.2 mA * 1.2 kΩ = -3.64V
Karena nilai VC negatif, maka transistor berada dalam keadaan jenuh (saturation).
Sehingga, arus basis adalah 0.142 mA, arus kolektor adalah 14.2 mA, dan transistor berada dalam keadaan jenuh.
Karena nilai VC negatif, maka transistor berada dalam keadaan jenuh (saturation).
Sehingga, arus basis adalah 0.142 mA, arus kolektor adalah 14.2 mA, dan transistor berada dalam keadaan jenuh.
1. Jika resistor kolektor turun menjadi nol dalam sebuah
rangkaiaan berbias garis beban akan
a.
Horizontal
c. Tak berguna
b.
Vertikal
d.
Datar
2. Salah satu tugas penting yang dilakukan transistor
adalah
a. Menguatkan
sinyal lemah c. Meluruskan
garis tegangan
b.
Mengatur tegangan d.
Memancarkan cahaya
3. Pada bias pembagi tegangan, anda harus menggunakan
a. penyedia
daya negatif c. Resistor
b. Penyedia
daya d.
Ground
File HTML [Download di sini]
Rangkaian 4.2 [Download di sini]
Rangkaian 4.3 [Download di sini]
Rangkaian 4.4 [Download di sini]
Rangkaian 4.5 [Download di sini]
Rangkaian 4.6 [Download di sini]
Rangkaian 4.10 [Download di sini]
Video Contoh Rangkaian Fixed Bias [Download di sini]
Video Rangkaian 4.2 [Download di sini]
Video Rangkaian 4.3 [Download di sini]
Video Rangkaian 4.4 [Download di sini]
Video Rangkaian 4.5 [Download di sini]
Video Rangkaian 4.6 [Download di sini]
Video Rangkaian 4.10 [Download di sini]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar